Satu minggu sudah memasuki tahun baru 2013. Ada banyak harapan baru yang bermunculan. Harapan baru itu bisa mulai dari bangun tidur lebih pagi lagi, hingga mewujudkan cita-cita yang selama ini masih tertunda. semuanya bertujuan untuk membangun diri supaya lebih matang, baik itu dalam masalah pekerjaan, pola pikir dan gaya hidup sehari-hari. Cara memandang suatu persoalan pun diharapkan bisa lebih mantaplagi.
Saya masih ingat pada tahun 2012 lalu. Ada banyak pencapaian yang sudah dilalui, namun tak sedikit juga persoalan yang muncul. Mulai persoalan pekerjaan, kemalasan, dan tentu saja asmara. Sebagai seorang lajang, masalah yang satu ini memang masih saja membututi. Tentu saja, untuk semua persoalan ini, kita berharap bisa mengatasinya pada tahun 2013 ini. Tahun yang baru ini membawa secercah harapan untuk kehidupan yang lebih baik lagi.
Sebagai warga yang tinggal di Jakarta, ibu kota ini memang terasa beda. Tepat pada awal tahun ini misalnya, saya sudah dua tahun penuh tinggal di kota metropolitan ini. Dari sekian banyak pengalaman yang sudah kulalui, ada satu yang menarik perahatianku. Di jalan-jalan, orang Jakarta itu terlihat super sibuk. Sehingga cara mereka mengemudikan kenderaan pun terlihat sangat lincah dan sangat cepat. Di tengah kemacetan Jakarta, mereka masih bisa menyelip dari celah-celah kenderaan lainnya yang masih tersisah.
Gaya mengemudi seperti ini jauh sekali berbeda dengan di Bandung. Saya tinggal di kota kembang ini kurang lebih tujuh tahun. Di sini, sebagian besar pengemudi kenderaan lebih santai dalam berkenderaan. Berbeda dengan Jakarta yang tampak dipenuhi orang-orang yang diburu waktu dan persaingan.
Nah melihat perbandingan ini, muncul kesadaran, bahwa untuk maju dan mewujudkan segudang harapan pada tahun ini perlu usaha yang ekstra keras. Jika selama ini, pola hidup seperti bangun siang, suka membuang-buang waktu, dan tidak kompetitif, mewarnai hari-hari yang dilewati, maka pada tahun 2013 ini, harus ada usaha untuk mengubah semuanya. Bisa dengan mengharuskan diri bagun lebih pagi, melawan kemalasan, dan memiliki tujuan hidup yang jelas. Ada juga usaha keras untuk mencapai sesuatu pada tahun ini. Kira-kira pola pikir seperti ini menyelimuti semua orang juga waktu memasuki tahun baru ini.
Masalahnya, setelah memasuki tahun ini, banyak orang yang lupa akan apa yang ingin dia ubah. Maka pola hidupnya akan sama dengan tahun sebelumnya. Kemudian akan sadar pada akhir tahun dan kembali memacu diri lebih baik lagi pada tahun baru, tapi pola lama terulang lagi. Ternyata untuk mewujudkan angan-angan itu tidak mudah. Perlu sebuah komitmen untuk maju.
Apa pun yang akan diwujudkan pada tahun 2013 ini tak akan pernah berhasil jika tanpa komitmen. Ada komitmen untuk bangun pagi, dan itu harus dimulai sejak hari ini juga. Ada komitmen untuk menulis setiap hari di blog, minimal sekedar cerita tentang hari ini, dan ada komitmen untuk mencapai sesuatu dalam pekerjaan atau dalam hidup pada tahun ini. Targetnya, di penghujung tahun ini, semua komitmen itu, setidaknya sudah menunjukkan hasil.
Bagi yang masih jomblo, ada komitmen untuk mendapatkan pacar. Sehingga pada penghujung tahun ini, ia bisa merayakan tahun baru bersama dengan sang kekasih, misalnya. Tapi yang lebih mengutamakan karir, ada komitmen untuk mendapatkan hasil pekerjaan yang lebih baik, sehingga pada akhir tahun, mereka mendapat nilai yang bagus dan berefek pada bonus dan jenjang karirnya. Ada banyak hal sebenarnya yang bisa kita lakukan pada tahun ini, dan mencapai hasilnya pada penghujung tahun nanti. Tapi semuanya hanya bisa terwujud jika kita setia pada komitmen hidup kita. Selamat berkomitmen.